Rosulullah Shalallahu Alaihi
Wasalam bersabda: “Didatangkan orang yang paling nikmat hidupnya di dunia dari
kalangan penghuni neraka pada hari kiamat, kemudian dia dicelupkan ke dalam
neraka sekali celupan. Kemudian
dia ditanya: ‘Wahai anak Adam, apakah kamu pernah melihat kebaikan? Apakah
pernah terlintas pada dirimu kenikmatan?’ Maka dia menjawab: ‘Tidak, demi
Allah, wahai Rabbku.’ Didatangkan pula orang yang paling susah hidupnya di
dunia namun dia dari kalangan penghuni surga, kemudian dicelupkan ke dalam
surga sekali celupan. Kemudian dia ditanya: ‘Wahai anak Adam, apakah kamu
pernah melihat kesusahan? Apakah pernah terlintas pada dirimu kesempitan
hidup?’ Maka dia menjawab: ‘Tidak, demi Allah, wahai Rabbku. Tidak pernah
terlintas padaku kesempitan dan aku tidak pernah melihat kesusahan’.” (HR.
Muslim)
Dari Ibnu Umar, dari Nabi Shalallahu Alaihi Wasalam, beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah subhanahu wata’ala akan menerima taubat seorang hamba selama ruhnya belum sampai di tenggorokan.” (HR. At-Tirmidzi)
(Kitab At-Tadzkirah, hal. 10) Barangsiapa banyak mengingat mati maka dia akan dimuliakan dengan tiga perkara: segera bertaubat, hatinya qana’ah terhadap dunia, dan semangat beribadah. Sedangkan barangsiapa yang melupakan mati, dia akan dibalas dengan tiga perkara: menunda-nunda taubat, hatinya tidak qana’ah terhadap dunia, dan malas beribadah. Maka ingat-ingatlah kematian, sakaratul maut, dan susah serta sakitnya, wahai orang yang tertipu dengan dunia!”
Dari Ibnu Umar, dari Nabi Shalallahu Alaihi Wasalam, beliau bersabda: “Sesungguhnya Allah subhanahu wata’ala akan menerima taubat seorang hamba selama ruhnya belum sampai di tenggorokan.” (HR. At-Tirmidzi)
(Kitab At-Tadzkirah, hal. 10) Barangsiapa banyak mengingat mati maka dia akan dimuliakan dengan tiga perkara: segera bertaubat, hatinya qana’ah terhadap dunia, dan semangat beribadah. Sedangkan barangsiapa yang melupakan mati, dia akan dibalas dengan tiga perkara: menunda-nunda taubat, hatinya tidak qana’ah terhadap dunia, dan malas beribadah. Maka ingat-ingatlah kematian, sakaratul maut, dan susah serta sakitnya, wahai orang yang tertipu dengan dunia!”
Sumber: http://www.facebook.com/pages/Yusuf-Mansur-Network/109056501839
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar